Kediri(Aksaratimes.com) – 262 Calon Haji Kota Kediri akan segera diberangkatkan menuju Mekah, pada 18 juli 2019 mendatang.
Sampai kemarin, mereka telah menjalani empat kali bimbingan manasik dari jatah enam kali manasik di tingkat Kantor Urusan Agama (KUA), serta Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Kediri.
Tjitjik Rahmawati, Kasi Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama Kota Kediri mengatakan, saat ini persiapan administrasi telah rampung dilaksanakan, seluruh koper pun telah terdistribusi kepada masing-masing jemaah.
“Ahad kemarin koper tiba dari Jakarta, sekarang alhamdulillah sudah terdistribusi ke seluruh jemaah,” katanya
Selanjutnya, pada tanggal 18 Juli nanti pukul 09.00 pagi koper jemaah sudah harus terkumpul di Kantor Kementerian Agama.
Mereka yang masuk dalam kloter 39 ini akan diberangkatkan oleh Walikota Kediri, pada tanggal 18 Juli pukul 17.00 wib di Aula Muktamar Lirboyo Kediri. Nanti nya, jemaah menuju ke embarkasi Surabaya dan akan di berangkatkan ke Madinah pada gelombang pertama 19 Juli pukul 21.00 Wib.
“Jemaah dijadwalkan sampai di Madinah, pada 22 Juli pukul 03.45 waktu Arab Saudi”
lebih lanjut menurut Tjitjik, dari 262 orang jemaah haji 70 masuk kategori Resiko Tinggi (Risti) karena harus mendapat pendampingan obat-obatan. Akan tetapi dipastikan tidak ada jamaah yang mengalami sakit parah.
“Mereka biasanya yang usia 30 tahun ke atas mungkin sudah terkena diabetes atau darah tinggi harus konsumsi obat setiap hari. Ini Dinas Kesehatan menyatakan sebagai resiko tinggi dengan pendampingan obat,” terangnya
Sementara itu, jumlah Calon Haji Kota Kediri yang berangkat pada musim haji tahun ini sebanyak 262 orang, terdiri dari 123 pria dan sisanya wanita.