Kediri ( Aksaratimes ) 1 Desember 2020
Kediri dihebohkan dengan fenomena awan yang berbentuk melingkar atau serupa dengan huruf O, anggapan mengenai kejadian ini bermunculan hadir ditengah masyarakat kediri. Selain ramai diperbincangkan oleh lapisan masyarakat Kota dan Kabupaten Kota tahu kuning ini, di media sosialpun tak kalah ramai membanjiri status akun pribadi serta bincangan virtual di whatsapp group.
Minggu ini masyarakat kediri sedang berduka karna tokoh besar dari Perjuangan Wahidiyah (Romo Yai Abdul Lathif RA) dan Tokoh Nahdlatul Ulama (KH. Abdul Syukur) kembali ke rahmatulloh.
Menurut OM Kopeng saat berkunjung disalah satu kantor pemasaran perumahan di Kota Kediri beliau menyampaikan “fenomana awan cincin ini menyerupai mata dajjal”, dimana sosok dajjal dalam pandangan mitologi islam sendiri adalah sosok yang membawa sumber petaka kegelapan.
Sedangkan menurut Om Kris selaku pemilik Tjakra Deboraano beranggapan “fenomena” cincin awan ini diindikasi akibat dari erupsi gunung semeru, atau ada kejadian apa yang mungkin terjadi dengan petunjuk alam di kediri ini”. Seperti halnya teori kausalitas bahwa ada sebab yang pasti dari adanya fenomena awan cincin yang terjadi di bumi kediri.
“Awalnya saya heran saat mulai ramai diperbincangkan fenomena awan cincin di group whatsapp, karna penasaran meskipun ditengah kesibukan akhirnya saya mencoba menyempatkan untuk memotret dengan kecanggihan smartphone yang saya dimiliki ini” begitu tangkas laki-laki dengan dua anak tersebut.
Berbeda anggapan dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG)Juanda Surabaya, Jawa Timur di kutip dari akun ngopi bareng, fenomena awan cincin ini kemungkinan akibat contrail (jejak kondensasi) dari pesawat yang sedang berlatih ketinggian.
“Kemungkinan itu contrail (jejak kondensasi) dari pesawat” demikian saat dihubungi melalui pesan Whatsapp. Kejadian awan bercincin ini berlangsung kurang lebih pada pukul 08.30 hingga sampai pukul 09.30 WIB.
Perhatian masyarakat kediri tersita atas fenomena tersebut ada yang beranggapan awan melingkar itu adalah kuasa tuhan dengan segala keagungannya, ada pula yang beranggapan fenomena alam yang masih menyimpan misteri, lalu ada memberikan argumen bahwa kejadian tersebut adalah pengaruh/jejak dari kondensasi.( Red -Allan/kris)