Kediri(aksaratimes.com)–Mungkin Publik tak pernah menyorot dampak covid19 terhadap insan pers.
sebenarnya dampak covid19 juga dirasakan oleh insan pers, mengapa? .. Karena sumber penghasilan wartawan dari iklan dan berita adv, yang otomatis terhenti karena covid19 ini. Mengapa insan pers seakan luput dari pantauan, walaupun dampak begitu nyata dirasakan insan pers.
Wartawan seakan tidak mendapat Perhatian dari Pemerintah Pusat Dan Daerah Terkait Bantuan Dampak Wabah Covid-19.
Seakan ‘diabaikannya’ fungsi WARTAWAN dalam bertugas melawan penyebaran Virus Corona (Covid-19) menjadi Sebuah Fakta yang miris. Perlu diketahui wartawan dalam tugas ini juga menjadi Salah Satu Garda Terdepan untuk mengabarkan berita dan mengedukasi masyarakat akan penyebaran Covid-19.
Disaat Covid-19 seperti sekarang ini, banyak Wartawan yang dari Sisi Ekonominya juga terimbas dampak Covid-19. Lantaran media tempat mereka bekerja terdampak krisis juga terimbas dan mengakibatkan tidak dapat penghasilan karena terdampak Covid-19.
Pemerintah daerah seharusnya juga memperhatikan Nasib Wartawan-Pers. Karena insan pers juga manusia biasa, dan yang juga butuh hidup, karena hak setiap warga negara itu sama.
Wartawan Kediri yg tdk mau di sebut nsmanya mengharapkan “Pemerintah daerah juga harus memfasilitasi Para Jurnalist dalam menjalankan profesi tugas termasuk menyediakan APD (Alat Perlindungan Diri) dan bantuan lainnya seperti yang diberikan kepada pihak pihak yang turut punya andil dalam mengatasi Covid-19 secara laporan langsung dilapangan “ ucapnya.
“kita Bisa bayangkan, andaikata tidak ada Para Wartawan yang memberitakan dengan seputar Covid-19, maka informasi yang dibutuhkan masyarakat luas akan terlambat. Karena informasi sangatlah penting disampaikan secepatnya langsung publik, biar masarakat mengetahui perkembangan terbaru terkait covid-19“ (Saiful)