KAI Daop 7 Madiun bersama Komunitas Rail Fans, Sosialisasikan Keselamatan di Perlintasan Sebidang

Kediri ( aksaratimea.com )–27/9/20–Sebagai wujud kepedulian PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 7 Madiun terhadap Pelanggan dan masyarakat pengguna jalan raya, akibat sering terjadinya kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kereta api dengan pengguna jalan dan berdampak timbulnya korban, Minggu (27/9) bertempat di Perlintasan Sebidang JPL 303A antara Stasiun Kertosono – Purwoasri, Simpang Mengkreng, Desa Mekikis, Kecamatan Purwoasri, Kabupaten Kediri, bersama-sama Komunitas Pecinta Kereta Api melakukan Sosialisasi Keselamatan Berlalu – Lintas di Perlintasan Sebidang KA.

opp

Selain untuk meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap keselamatan diri dan kereta api, kegiatan ini juga dilakukan dalam rangka menyambut HUT KA yang ke – 75 tahun.

Read More

“Sosialisasi keselamatan bersama Railfans ini, yang mayoritas anggotanya adalah anak-anak muda, akan memberikan dampak positif bagi peserta itu sendiri dan masyarakat pada umumnya, guna meningkatkat rasa peduli terhadap keselamatan bersama,” Ixfan Hendriwintoko Manager Humas Daop 7 Madiun menuturkan.

Ixfan menjelaskan, saat ini terdapat enam komunitas railfans yang menjadi binaan PT KAI (Persero) Daop 7 Madiun yang tersebar di beberapa Kota dan Kabupaten.

Di antaranya Komunitas Pecel+63 di Madiun, Komunitas Brantas di Kertosono, Railfans Jombang, Railfans Kediri, Railfans Blitar dan Railfans Kota Marmer di Tulungagung.

“kali ini kami menggandeng Komunitas Brantas Kertosono, Railfans Jombang dan Railfans Kediri,” tuturnya.
Kegiatan ini tidak hanya melakukan sosialisasi keselamatan dan kemanan di perlintasan, tetapi juga dilakukan sosialisasi penerapan protokol kesehatan dan kebiasaan melakukan 3M (mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak), dengan ditandai kegiatan bagi-bagi masker kepada pengendara maupun pejalan kaki yang tidak menggunakan masker.

Semua kegiatan sepenuhnya didukung CSR (Corporate Social Resposibility) PT KAI melalui program Community Relation.

Ixfan menuturkan, bahwasanya sosialisasi tersebut dilakukan saat KA Kahuripan, KA Matarmaja dan KA Doho melintas di Perlintasan Mengkreng.

Sosialisasi itu tidak hanya dilakukan jajaran Daop 7 Madiun bersama komunitas Railfans saja, tetapi juga mendapat pendampingan dari kewilayahan, di antaranya perwakilan dari Polsek, Koramil dan Kecamatan di Purwoasri.

”Selain melakukan sosialisasi kepada masyarakat, pada Tahun 2020 ini PT KAI (Persero) Daop 7 Madiun juga telah melakukan normalisasi delapan belas perlintasan sebidang yang tidak terjaga/tidak berpalang pintu, termasuk juga cikal bakal perlintasan,” pungkasnya.(ixf/red)