Kediri (aksaratimes.com) – Tiga santri yang menyebrangi sungai Turi Tunggorono terseret derasnya arus. Ketiga santri yang terseret arus, dua bisa diselamatkan, dan satu tenggelam ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Ketiga santri tersebut menyebrangi sungai Turi Tunggorono, yang berada di Dusun Grompol, Desa Ngebrak Kecamatan Gampengrejo Kab Kediri, hendak pulang ke pondok, Jumat (6/3/2020) sore sekitar pukul 15.00 WIB.
Data yang didapat, kejadian bermula pada saat itu Jumat sore, sekitar pukul 15.00 WIB, 3 santri pondok Nurul Ulum mau menyeberang dari arah Selatan sungai menuju Utara sungai, atau menuju ke arah pondok.
Pada saat itu, kondisi air sungai Turi Tunggorono, aliran sungai sangat deras. Sehingga, menyebabkan ketiga-tiganya terseret derasnya air sungai.
“Dua orang selamat, yakni, Mohamad Mahbub Mashudi (15) alamat Lampung Tengah Sumatra dan Mohamad Toni Maryono (16) warga Jakarta Timur, “jelas Slamet Turmudi, Plt Kepala BPBD Kab Kediri
Sedangkan, satu orang yang terseret derasnya aliran sungai sudetan Turi Tunggorono dan tenggelam masih dalam proses pencarian.
Korban yang terseret derasnya arus sungai Turi Tunggorono, oleh tim URC BPBD bersama warga dan juga pihak kepolisian mencari hingga Berjam jam.
Dari pencarian tersebut, akhirya korban tenggelam atas nama Andres (19) alamat Lampung Tengah Sumatra ditemukan sekitar 1 kilometer dari tempat kejadian.
Namun, naas warga Lampung yang terseret derasnya aliran sungai Turi Tunggorono tersebut, ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa.